7 Penyebab Munculnya Kantung Mata dan Cara Mengatasinya
Apakah kamu memiliki kantung mata? Sebagian orang yang memiliki kantung mata cenderung kurang percaya diri ketika bertemu banyak orang, dikarenakan area mata termasuk hal penting dalam menjaga berpenampilan. Kantung mata atau lingkaran hitam di sekitar mata lebih dikenal dengan sebutan Mata Panda.
Bagi perempuan, memiliki kantung mata adalah masalah yang besar. Tak jarang mereka mengeluarkan biaya lebih untuk melakukan operasi kelopak mata, bahkan sampai keluar negeri untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Meskipun kantung mata tidak berbahaya, namun hal itu bisa mengganggu penampilan.
Penyebab Munculnya Kantung Mata
Penyebab utama seseorang memiliki kantung mata adalah faktor usia. Dimana ketika usia seseorang semakin bertambah tua maka kulit menjadi mengendur, struktur jaringan dan otot yang terdapat di penutup mata mulai melemah.
Selain itu, orang dewasa juga bisa berpotensi memiliki kantung mata. Hal ini bisa saja terjadi jika lemak berpindah dan menumpuk di kelopak mata sehingga terjadi pembekakan. Cairan pada jaringan mata pun bisa menjadi pemicu pembengkakan, hal inilah yang membuat kulit di sekitar mata mengendur dan menghitam. Adapun beberapa penyebab lainnya yang memicu terbentuknya kantung mata, yaitu:
1. Alergi
Munculnya kantung mata bisa disebabkan oleh alergi pada mata. Gejalanya dapat berupa mata bengkak dan memerah. Lebih baik, segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat supaya dampak dari alergi tidak memperparah kondisi mata.
2. Stres
Stres yang berkepanjangan dapat membuat kulit dan jaringan tubuh menjadi melemah. Kondisi ini bisa saja terjadi pada jaringan kulit di sekitar mata. Saat jaringan kulit di sekitar mata telah melemah, maka kantung mata bisa muncul karena adanya penumpukan cairan.
3. Penuaan
Penuaan menjadi penyebab utama terbentuknya kantung mata. Hal ini dikarenakan struktur jaringan dan otot di sekitar mata melemah. Usia yang terus bertambah membuat kulit mulai mengendur dan terjadinya pengumpulan cairan di bagian bawah mata. Di samping itu pula, lemak yang berada di sekitar mata akan bergerak ke bagian bawah mata. Akibatnya, mata akan terlihat membengkak dan timbul kantung mata.
4. Keturunan
Terkadang ada anak kecil yang sudah memiliki kantung mata, hal ini mungkin saja menjadi pertanyaan oleh sebagian orang termasuk orang tuannya. Kantung mata yang dialami oleh sebagian orang bisa disebabkan oleh faktor keturunan. Jika banyak anggota keluarga kamu memiliki kantung mata, kemungkinan kamu juga akan memilikinya.
5. Kurang Tidur
Kantung mata juga bisa muncul pada orang yang kurang tidur. Hal ini juga bisa terjadi pada orang yang berusia mudah maupun dewasa, biasanya kantung mata yang muncul terlihat ketika seseorang begadang semalaman atau bahkan beberapa hari tanpa tidur.
6. Penyimpanan Cairan
Faktor cuaca dan tingkat hormon yang diproduksi tubuh dapat mempengaruhi penyimpanan cairan pada mata. Selain itu, makanan asin juga dapat meningkatkan jumlah cairan. Dimana hal itu bisa menyebabkan terbentuknya kantung mata.
7. Pola Makan
Makanan yang kita konsumsi setiap hari sangat mempengaruhi kesehatan tubuh. Pasalnya, tubuh membutuhkan asupan nutrisi yang berasal dari makanan agar tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Kekurangan cairan dan rendahnya asupan protein yang masuk ke tubuh dapat mempengaruhi area bawah mata.
Bagaimana Cara Mengatasi Kantung Mata?
Setidaknya ada beberapa cara yang bisa kamu terapkan untuk menghilangkan kantung mata dan lingkaran hitam yang muncul di sekitar mata, yaitu dengan melakukan hal-hal berikut:
- Mengompres mata dengan air dingin selama 10 hingga 15 menit. Kemunculan kantung mata yang dibarengi lingkaran hitam di sekitar mata dapat diatasi dengan mengompres dingin.
- Posisi tidur yang tepat juga bisa mengatasi kantung mata. Sebaiknya tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dibandingkan badan. Posisi kepala yang dinaikkan lebih tinggi bisa mencegah mengumpulnya cairan di sekitar mata dan menghindari sakit leher. Kamu dapat menggunakan bantal tambahan.
- Mulailah menerapkan pola makan yang sehat. Kamu harus bisa memenuhi asupan gizi, vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh, yakni dengan mengonsumsi sayuran hijau dan buah-buahan.
- Kurangi mengonsumsi makanan yang mengandung garam berlebih. Dengan membatasi asuppan garam maka penumpukan cairan pada tubuh bisa diminimalisir.
- Membersihkan dan menghilangkan make up di wajah sebelum tidur
- Penuhi kebutuhan tidur harianmu. Tidur yang cukup dapat membantu mengatasi kantung mata dan lingkaran hitam di sekitar mata, setidaknya tidur delapan jam sehari.
- Ketika akan berpergian, disarankan menggunakan sunblok. Pasalnya, paparan sinar matahari dapat menyebabkan kulit kamu mengering dan mengendur. Sunblok akan memberikan perlindungan pada kulit dari sinar matahari. Bila perlu gunakan kacamata hitam ketika beraktivitas di bawah sinar matahari.
- Melakukan perawatan untuk mengurangi kerutan pada wajah dapat membantu mengurangi terbentuknya kantung mata. Metode yang dapat dilakukan, yaitu pelling, filler dan laser resurfacing.
- Menghilangkan kantung mata juga bisa dilakukan dengan melakukan prosedur operasi yang disebut blepharoplasty (operasi kelopak mata). Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan operasi kelopak mata cukup mahal dan prosesnya invasif karena melibatkan operasi. Dianjurkan untuk konsultasi ke dokter mengenai manfaat dan risiko dari prosedur ini.
Sebelum melakukan prosedur apa pun untuk menghilangkan kantung mata dan lingkaran hitam di sekitar mata. Lebih baik, konsultasi ke dokter untuk mengetahui risiko, dampak buruknya dan riwayat kesehatan kamu. Cara sederhana untuk mencegah kantung mata adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat.